
Badung, Kutatv.com – Petugas Penyelamatan Wisatawan Kuta, diminta lebih sigap dan tanggap bila terjadi kecelakaan di sepanjang pesisir pantai Kuta. Hal ini diungkapkan oleh Wayan Somer selaku PLT kepala UPDT Penyelamat Wisatawan Kuta, Dinas Pariwisata Badung (10/10/2025) bertempat di kantor UPTD Penyelamatan Wisatawan Kuta .
Terlebih menjelang pergantian tahun diprediksi akan tingkat kunjungan ke pantai Kuta akan semakin meningkat. Untuk itu para wisatawan hendaknya untuk lebih peduli akan keselamatan bila berkunjung ke tempat wisata pantai di kabupaten Badung, apakah di lokasi wisata yang dikunjungi ada petugas Penyelamatan.
“Saya menghimbau kepada wisatawan domestik maupun mancanegara untuk betul betul memikirkan. Bila berwisata, pantai mana yang hendak dituju khususnya di kabupaten Badung yang membentang 80,6 KM untuk betul betul melihat ada petugas Penyelamatan nya atau tidak. Begitupun bila mandi di pantai untuk senantiasa memperhatikan bendera apakah itu bendera merah, ataupun bendera merah dan kuning” kata Wayan Somer.
Selain kesiapsigaan Wayan Somer yang juga kepala UPDT penyelamatan wisatawan Kuta Selatan meminta agar petugas penyelamat, juga fokuskan pada kedisiplinan dan pembinaan mental baik selama berkendara dijalan raya maupun selama bertugas di masing masing pos.
“Saya dipercaya dan diutus pimpinan. Per 1 Oktober 2025 sebagai PLT kepala UPDT Penyelamatan Wisatawan Kuta, untuk betul betul mengembleng akan etos kerja dan kedisiplinan kepada 56 petugas Penyelamatan di Kuta Selatan dan 100 petugas Penyelamatan di Kuta dan tidak ada yang ditutup tutupi” tambah Somer.(JL/KTV)


