Kapolres Padang Panjang Sampaikan Perkembangan Terbaru Penanganan Bencana Banjir Bandang dan Tanah Longsor .
Padang Panjang– Kapolres Padang Panjang, AKBP Kartyana Widyarso Wardoyo Putro, S.I.K., M.A.P., menyampaikan perkembangan terbaru terkait penanganan bencana banjir bandang dan tanah longsor yang melanda kawasan Jembatan Kembar, Padang Panjang.
“Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Hari ini adalah hari kedua penanganan tanggap darurat pasca bencana banjir bandang dan tanah longsor yang terjadi di kawasan Jembatan Kembar, Padang Panjang,” ujar AKBP Kartyana.
Dalam dua hari terakhir, tim gabungan dari berbagai instansi, termasuk DVI dari Kota Padang Panjang, Bidokers, Reskrim Identifikasi, serta pihak rumah sakit, terus melakukan upaya evakuasi dan pencarian korban. Hingga saat ini, tim SAR gabungan telah berhasil menemukan tiga jenazah yang sedang dalam proses identifikasi di ruang jenazah RSUD Padang Panjang.
“Jenazah-jenazah tersebut berasal dari lokasi kejadian dan sedang menjalani proses identifikasi oleh tim DVI gabungan,” jelas Kapolres.
AKBP Kartyana mengimbau kepada masyarakat yang keluarganya diduga terkena dampak bencana dan belum ditemukan, agar segera menghubungi atau mendatangi ruang jenazah RSUD Kota Padang Panjang. “Semoga informasi ini dapat membantu keluarga yang sedang menunggu kabar dan proses pencarian,” tambahnya.
Tim SAR masih terus bekerja keras mencari korban yang diduga masih tertimbun di area longsoran maupun tersebar di sepanjang aliran sungai di lembah sekitar lokasi kejadian. Upaya pencarian dilakukan secara intensif, termasuk menyisir area longsoran dan sungai, demi menemukan korban yang mungkin masih selamat atau meninggal dunia.
“Kami dari pihak kepolisian dan seluruh tim gabungan menyampaikan rasa prihatin yang mendalam kepada keluarga korban. Semoga diberikan kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi musibah ini. Kepada keluarga yang sedang menunggu kabar, semoga Allah SWT memberikan titik terang dan kemudahan dalam proses pencarian dan identifikasi,” tutur Kapolres.
AKBP Kartyana juga mengingatkan masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi bahaya alam di sekitar. “Semoga bencana ini menjadi pengingat akan pentingnya kesiapsiagaan dan kepedulian bersama. Terima kasih atas perhatian dan dukungan semua pihak. Semoga Allah SWT melindungi kita semua, Amiin,” pungkasnya.
(Dikutif dari :www.Mitrariau.com)
